HUBUNGAN KEPATUHAN TERHADAP PEMERIKSAAN ANTENATAL CARE (ANC) DENGAN KEJADIAN PREEKLAMPSIA DI PUSKESMAS GARAWANGSA GARUT
DOI:
https://doi.org/10.58794/jubida.v4i1.1386Keywords:
Antenatal Care, Preeklampsia, KehamilanAbstract
Asuhan Antenatal Care adalah pemantauan yang dilakukan selama kehamilan agar proses persalinan berjalan dengan lancar sehingga dapat meminimalisir kemungkinan terjadinya komplikasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan kepatuhan pemeriksaan antenatal care (ANC) bedasarkan standar WHO dengan kejadian preeklampsia pada ibu hamil di Puskesmas Garawangsa Garut. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Penelitian ini dilakukan pada bulan Januari 2024 dengan populasi 210 orang. Perhitungan sampel menggunakan rumus slovin sehingga didapatkan sampel 141 orang. Tehnik pengambilan sampel yang digunakan dengan simple random sampling. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah rekam medis catatan pemeriksaan kunjungan K1 sampai K4. Analisis yang digunakan adalah univariat yaitu untuk mengetahui distribusi frekuensi dari masing-masing varibel dan analisis bivariat untuk mengetahui hubungan antar variabel, dengan menggunakan uji chi-square dengan tingkat kepercayaan yang digunakan 95%. Hasil distribusi frekuensi didapatkan bahwa mayoritas ibu hamil patuh melakukan pemeriksaan ANC 53 orang (62,4%) dan untuk kejadian preeklampsia mayoritas ibu tidak mengalami preeklampsia 118 orang (83,7%). Sedangkan hasil uji chi-squere didapatkan nilai p = 0,012. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara kepatuhan pemeriksaan ANC dengan kejadian preeklampsia di Puskesmas Garawangsa Garut.
References
Swita, “Hubungan Pola Makan, Kualitas Tidur, dan Kepatuhan ANC dengan Preeklampsia di Wilayah Kerja Puskesmas Tomboali Bangka Selatan Tahun 2022,” Jurnal Riset Ilmiah, vol. 3, no. 6, pp. 1908–1916, 2023.
WHO, “World Health Statistic 2021 Monitoring Health For The SDG’s,” 2023.
Sari, “Hubungan Kepatuhan Antenatal Care (ANC) dengan Terjadinya Preeklamsia,” Jurnal Ilmu Kesehatan Dharma Indonesia, vol. 1, no. 2, pp. 27–31, 2021.
Nurjasmi, Modul Pelatihan Midwife Update 2021. 2021.
Ningsih, “Kepatuhan antenatal Care Dengan kejadian Preeklamsia Pada Ibu Hamil di Puskesmas Kayon Kota Palangkaraya,” Jurnal Surya Medika, vol. 2, no. 1, pp. 96–100, 2020.
Kementrian Kesehatan RI, “Profil Kesehatan Indonesia 2023,” 2023.
BPS, “Provinsi Jawa Barat Dalam Angka 2023,” 2023.
Dinas Kesehatan Kabupaten Garut, “Profil Kesehatan Kabupaten Garut 2023,” 2023.
Fitriani, “Frekuensi Pemeriksaan ANC Berhubungan Dengan Preeklamsia,” Jurnal Kesehatan Masyarakat, vol. 2, no. 1, pp. 14–20, 2021.
WHO, “WHO Mortality Database,” 2023.
N. A. Andi, “Hubungan Usia dan Paritas Dengan Kejadian Preeklampsia Pada Ibu Bersalin,” Fakumi Medical Journal, vol. 2, no. 4, pp. 280–287, 2022.
Rahmawati, “Antenatal Care Parameters That are the Risk Factors In the Event of Preeclampsia In Primigravida,” Gac Saint, vol. 35, no. 2, pp. 253–267, 2021.
Haslian, “Dampak Kejadian Preeklamsia dalam Kehamilan Terhadap Pertumbuhan Janin Intrauterine,” Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada, vol. 11, no. 2, pp. 445–454, 2022.
M. Zakiyyah and D. Anggun Lestari, “Hubungan Kepatuhan Melakukan Antenatal Care (ANC) dengan Preeklampsia,” Journal Of Social Science Research, vol. 4, pp. 8620–8629, 2024.
A. Arnani, S. Yunola, and H. Anggraini, “Hubungan Riwayat Hipertensi, Obesitas, dan Frekuensi Antenatal Care dengan Kejadian Preeklampsia,” 2024. [Online]. Available: https://doi.org/10.36729
Mutia, “Suplementasi Partikel Nano Ekstrak Black Garlic Terhadap Tekanan Darah Dan Kadar Glutathione (Gsh) Pada Ibu Hamil Dengan Hipertensi Gestasional,” vol. 6, pp. 2406–2414, 2024.
Sitanggang, “Hubungan frekuensi dan standar pemeriksaan antenatal care dengan kejadian preeklampsia di Puskesmas Mulyorejo,” Widya Mandala Catholic University Surabaya, vol. 5, no. 1, pp. 25–40, 2017.
Ajizah, “Hubungan Kepatuhan Melakukan Antenatal Care (ANC) dengan Kejadian Preeklamsia di Wilayah Kerja Puskesmas Mayang Kabupaten Jember,” Journal Of Social Science Research, vol. 4, no. 1, pp. 8620–8629, 2024.
Ningsih, “Kepatuhan antenatal Care Dengan kejadian Preeklamsia Pada Ibu Hamil di Puskesmas Kayon Kota Palangkaraya,” Jurnal Surya Medika, vol. 2, no. 1, pp. 96–100, 2020.
Evin, “Hubungan Kepatuhan Antenatal Care (ANC) dengan Terjadinya Pre-Eklamsia,” Jurnal Ilmu Kesehatan Dharmas Indonesia, vol. 1, no. 1, pp. 27–31, 2021.
Silvia, “Hubungan Pengetahuan dan Sikap Ibu Hamil Tentang Tanda Bahaya Kehamilan dengan Antenatal Care (ANC) di TPMB Kabupaten Bogor Tahun 2023,” Pelita Ilmu, vol. 1, no. 2, pp. 1–5, 2023.
Titus, “Impact of antenatal care on severe maternal and neonatal outcomes in pregnancies complicated by preeclampsia and eclampsia in Ghana,” AJOG, vol. 23, no. 1, pp. 223–234, 2023.
Komang, “Kepatuhan Ibu Hamil Melakukkan Kunjungan Antenatal Care (ANC) pada Masa Pandemi COVID-19,” Jurnal Gema Keperawatan, vol. 15, no. 1, pp. 54–57, 2022.
Ghina, “Hubungan Antara Paritas, Riwayat ANC, UmurIbu dan IMT Terhadap Kejadian Preeklampsia pada Ibu Hamil di PMB Bidan Silvy Kusmiran Cikarang Timur,” Journal of Midwifery Senior, vol. 6, no. 2, pp. 2621–2627, 2022.
Joshi, “ Impact of antenatal care on severe maternal and neonatal outcomes in pregnancies complicated by preeclampsia and eclampsia in Ghana,” BMC Pregnancy Childbirth, vol. 23, no. 1, pp. 1–10, 2023.
Rina, “Gambaran Kepatuhan Ibu Hamil pada Pelaksanaan Kunjungan Antenatal Care (ANC)Di Wilayah Kerja Puskesmas Lasalimu Kabupaten Buton,” Jurnal Ilmiah Obsgin, vol. 15, no. 1, pp. 260–268, 2023.
Aan, “Hubungan Riwayat Hipertensi, Obesitas, dan Frekuensi Antenatal Care dengan Kejadian Preeklampsia,” Jurnal Aisyiyah Medika, vol. 7, no. 2, pp. 237–245, 2022.
Imelia, “Hubungan Kunjungan Antenatal Care (ANC) Terhadap Kejadian Preeklampsia pada Ibu Hamil di Puskesmas Wagir Tahun 2021-2022,” Sport Science and Health, vol. 5, no. 7, pp. 773–783, 2023, doi: 10.17977/um062v5i72023p773-783.
Aenu, “Hubungan Kepatuhan Antenatal Care dengan Kejadian Preeklampsia Di Puskesmas Cakung Barat Tahun 2023,” Universitas Muhammadiyah Jakarta, vol. 1, no. 1, pp. 1–8, 2023.
Rahmelia, “Analisis Faktor Risiko Terjadinya Preeklampsia pada Ibu Hamil di Puskesmas Tolangohula Kabupaten Gorontalo Provinsi Gorontalo,” Jurnal Ilmu Kesehatan dan Gizi, vol. 1, no. 2, pp. 46–58, 2023.
Nurul, “Hubungan Kepatuhan Melakukkan Antenatal Care (ANC) dengan Kejadian Preeklampsia di Wilayah Kerja Puskesmas Mayang Kabupaten Jember,” Journal of Social Science Research, vol. 4, no. 1, pp. 8260–8629, 2024, doi: http://j-innovative.org/index.php/innovative.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 JUBIDA- Jurnal Kebidanan

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
JUBIDA - Journal of Midwifery provides open access to anyone, ensuring that the information and findings in the article are useful to everyone. This journal article's entire contents can be accessed and downloaded for free. In accordance with the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
JUBIDA - Journal of Midwifery is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0