Pemberdayaan Keluarga Untuk Pendampingan Minum Tablet Tambah Darah Pada Ibu Hamil
DOI:
https://doi.org/10.58794/jdt.v5i1.1409Keywords:
Pemberdayaan Keluarga, Anemia, Ibu HamilAbstract
Anemia pada ibu hamil di Indonesia cukup tinggi dan menunjukkan angka mendekati masalah kesehatan masyarakat berat (severe public health problem) dengan batas prevalensi anemia lebih dari 40%. Dampak anemia pada ibu hamil yaitu pendarahan. Salah satu faktor penyebab ibu hamil tidak mengkonsumsi tablet tambah darah karena lupa dan bosan sehingga dibutuhkan pendamping ibu dalam meminum tablet tambah darah. Tujuan pengabdian ini untuk meningkatkan peran keluarga khususnya suami dalam memotivasi ibu hamil mengkonsumsi tablet tambah darah dengan tepat dan teratur. Metode kegiatan ini terdiri dari persiapan, pelaksanan dan evaluasi. Pada tahap persiapan dilakukan koordinasi dengan pihak Puskesmas terkait kegiatan yang akan dilakukan setelah mendapatkan izin selanjutnya melakukan pelaksanaan identifikasi ibu hamil anemia dengan mengecek Hb. Hasil pengabdian didapatkan 38,3% ibu hamil dengan anemia, selanjutnya pendampingan keluarga yang terdiri dari edukasi tentang anemia seperti dampak anemia dan pentingnya mengkonsumsi tablet tambah darah. Setelah satu bulan kemudian dilakukan evaluasi terkait kepatuhan ibu hamil dalam mengkonsumsi tablet tambah darah didapatkan 80% ibu hamil patuh setelah mendapatkan pendampingan. Pengabdian ini dapat meningkatkan kepatuhan ibu hamil dalam konsumsi tabet tambah darah dan peran serta keluarga dalam menjaga kesehatann ibu, khususnya ibu hamil.
References
kemenkes derektorat jendral, “Anemia Dalam Kehamilan,” 2022. https://keslan.kemkes.go.id/view_artikel/1132/anemia-dalam-kehamilan
Kemenkes RI., “anemia dalam kehamilan,” 2022. https://yankes.kemkes.go.id/view_artikel/1132/anemia-dalam-kehamilan (accessed Aug. 17, 2023).
Kementerian Kesehatan RI, “Riset Dasar Kesehatan 2018,” 2018.
A. Aditianti, Y. Permanasari, and E. D. Julianti, “Pendampingan Minum Tablet Tambah Darah (Ttd) Dapat Meningkatkan Kepatuhan Konsumsi Ttd Pada Ibu Hamil Anemia,” Penelit. Gizi dan Makanan (The J. Nutr. Food Res., vol. 38, no. 1, pp. 71–78, 2015, doi: 10.22435/pgm.v38i1.4424.71-78.
world health Organization, anc-guideline-presentationb8005106-0947-4329-adb1-61aea46db1db.
A. Fatmawati, A. Alifah, and N. Gartika, “Hubungan Dukungan Suami dengan Kondisi Fisik dan Kondisi Psikososial Ibu Primigravida,” J. Kesehat. Poltekkes Kemenkes Ri Pangkalpinang, vol. 8, no. 2, p. 73, 2020, doi: 10.32922/jkp.v8i2.181.
A. N. Hidayati, Sukismanto, and Y. Luthfiyati, “Hubungan Dukungan Keluarga Terhadap Tingkat kepatuhan ibu hamil Mengkonsumsi Tablet Fe Di Puskesmas Prambanan Kabupaten Sleman D.I Yogyakarta,” Indones. Midwifery J., vol. 2, no. 2, pp. 7–13, 2019.
H. Susanti, T. Ekasari, and B. Supriyadi, “Hubungan Dukungan Keluarga Dengan Kepatuhan Konsumsi Tablet Fe Pada Ibu Hamil Di Puskesmas Botolinggo,” Sci. J. Ilm. Sains dan Teknol., vol. 5, no. September, pp. 372–380, 2024, doi: 10.33650/trilogi.v5i3.8607.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 JDISTIRA - Jurnal Pengabdian Inovasi dan Teknologi Kepada Masyarakat

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
JDISTIRA provides open access to anyone, ensuring that the information and findings in the article are useful to everyone. This journal article's entire contents can be accessed and downloaded for free. In accordance with the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
JDISTIRA is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0